Gencarkan Vaksinasi Covid-19 Diharapkan Industri Pariwisata Kembali Tumbuh

Selasa, 25 Mei 2021 - 03:15 WIB
loading...
Gencarkan Vaksinasi...
Gencarkan Vaksinasi Covid-19 Diharapkan Industri Pariwisata Kembali Tumbuh. Foto/SINDOnews.
A A A
JAKARTA - Pemerintah terus gencarkan vaksinasi Covid-19 di sektor pariwisata. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan, data jumlah tenaga kerja perhotelan yang telah divaksinasi saat ini dikumpulkan pemerintah di daerah masing-masing.

"Di DKI Jakarta misalnya, jumlah pekerja sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di DKI Jakarta berjumlah 45.140 orang," kata Sandiaga saat Weekly Press Briefing di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Jakarta, Senin (24/5).

Tenaga kerja pariwisata di Jakarta ini terdiri dari hotel, restoran, catering, event organizer, wedding organizer, bioskop, travel atau BPW (badan perjalanan wisata).

Kemudian dilanjutkan usaha golf, fitness, taman rekreasi, spa, dan lain-lain. Dari angka itu, baru sekitar 2,97%, tepatnya 1.342 orang yang sudah mendapatkan vaksinasi Covid-19.



Menurut data dari Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), masih ada daerah yang pemerintah daerahnya belum memberikan vaksin ke tenaga kerja hotel dan restoran sesuai program pemerintah, yang mana sektor usaha hotel dan restoran merupakan sasaran gelombang ke dua program vaksin pemerintah.

"PHRI melalui Dirjen P2P telah mendata tenaga kerjanya untuk mendapatkan vaksin tahap 2 dan data terkumpul sebanyak 102.000 tenaga kerja dr seluruh Indonesia," jelas Sandiaga.

"Kemenparekraf mengimbau, agar tenaga kerja pariwisata, termasuk perhotelan menjadi prioritas penerima vaksin di tiap daerah," tambahnya.

Vaksinasi Covid-19 menjadi salah satu harapan industri pariwisata untuk kembali tumbuh. Serta, dengan memvaksinasi para tenaga pariwisata ini diharapkan menjadi salah satu upaya dalam menumbuhkan kepercayaan konsumen.

(dra)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1177 seconds (0.1#10.140)